Hubungan Industrial - Jawaban Diskusi UT

Hubungan Industrial - Jawaban Diskusi UT

Daftar Isi
Hubungan Industrial - Jawaban Diskusi UT

Hubungan Industrial adalah studi perilaku dan interaksi antar individu atau kelompok dalam membuat keputusan yang memebentuk hubungan di tempat kerja.  Pihak-pihak yang terlibat dalam hubungan industrial meliputi pengusaha atau manajemen, pekerja atau karyawan, pemerintah,  dan masyarakat. 

Hubungan industrial merupakan hubungan yang diasumsikan konfliktual atau banyak menimbulkan konflik karena adanya berbagai kepentingan antara pihak-pihak terkait, baik kepentingan yang sejalan maupun yang bertentangan. Sehingga hubungan industrial sangat penting diterapkan dalam rangka mengatur interaksi tersebut agar semua kepentingan dapat terpenuhi dan meningkatkan kinerja perusahaan. Pengaturan tersebut meliputi aspek ekonomi,  sosial,  politik dan hukum.

***

Jelaskan perbedaan antara Negosiasi Distributif dan Negosiasi Integratif!

Jawaban:

Negosiasi adalah proses yang terdiri dari minimal dua pihak dengan kebutuhan dan pandangan yang berbeda yang mencoba mencapai kesepakatan untuk mendapatkan keinginan bersama (Lee, 2005).

Menurut Watson & McKersie (1992), ada dua jenis negosiasi yaitu negosiasi distributif dan negosiasi integratif. Perbedaannya antara keduanya adalah:

1) NEGOSIASI DISTRIBUTIF merupakan pendekatan yang berdasarkan pada pandangan bahwa satu bagian hanya mendapatkan bagian yang mendasari persaingan. Sebaliknya NEGOSIASI INTEGRATIF merupakan proses dengan para pihak mencoba mengeksplorasi pihak-pihak mereka untuk meningkatkan hasil bersama.

2) NEGOSIASI DISTRIBUTIF terjadi ketika masing-maisng pihak mencoba memaksimumkan hasil dengan mengalahkan apa yang dimenangkan bagian lain. Sebaliknya NEGOSIASI INTEGRATIF  dilandasi oleh alasan bahwa kedua negosiator dapat bekerja sama dan berkomunikasi secara terbuka serta dapat menemukan solusi yang akan mendamaikan keinginan atau minatnya.

3) NEGOSIASI DISTRIBUTIF digunakan untuk melawan pihak lain, sehingga tidak ada pembagian informasi dan jangka waktu negosiasinya pendek. Sebaliknya dalam NEGOSIASI INTEGRATIF para pihak yang bernegosiasi saling berbagi informasi, proses negosiasinya lama dan mempertimbangkan hubungan jangka panjang.

4) NEGOSIASI DISTRIBUTIF bertujuan untuk mendapatkan bagian sebanyak mungkin dan motivasinya menang-kalah. Sebaliknya NEGOSIASI INTEGRATIF bertujuan untuk memperbanyak bagian sehingga semua pihak yang bernegosiasi mengalami kepuasan dan motivasinya kesepakatan menang-menang.

***

Jelaskan apa yang dimaksud dengan pengelolaan penghargaan!

Jawab:

Pengelolaan penghargaan berarti:

Pengelolaan penghargaan yang diterima karyawan sehingga mereka dapat melihat hubungan langsung antara penghargaan dan usaha. Hal ini disebut pengelolaan kinerja melalui pemberian penghargaan

Berkaitan dengan identifikasi strategi, kebijakan dan sIstem yang memungkinkan organisasi mencapai sasaran dengan melihat kebutuhan karyawan dan meningkatkan motivasi dan komitmen karyawan.

***

Jelaskan menurut anda apa yang dimaksud dengan konflik!

Jawab:

Konflik merupakan proses yang dimulai ketika satu pihak memersepsikan bahwa pihak lain memiliki perasaan negatif terhadapnya atau mengenai perasaan secara negatif pihak lain, yang oleh pihak pertama tidak disukainya (Robbins & Judge, 2011). 

Menurut Greenberg dan Baron (2008), konflik dapat didefinisikan sebagai proses dengan satu pihak memersepsikan pihak lain telah melakukan atau akan melakukan tindakan yang bertentangan dengan keinginan atau minat satu pihak tersebut. Dapat dikatakan bahwa konflik terjadi bila terdapat perbedaan yang dipersepsikan data minat, pandangan, dan sasaran atau tujuan.

***

Hubungan industrial Pancasila berdasarkan pada asas kerja, jelaskan asas kerja tersebut!

Jawab:

Hubungan industrial yang dilaksanakan di Indonesia adalah Hubungan Industrial Pancasila, yang merupakan sistem hubungan di antara para pelaku dalam proses produksi yang meliputi pengusaha atau manajemen, karyawan, dan pemerintah yang didasari oleh nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. 

Hubungan Industrial Pancasila mendasarkan pada 3 asas kerja, yaitu:

Karyawan dan pengusaha merupakan mitra dalam proses produksi, yang berarti keduanya harus bekerja sama saling membantu dalam kelancaran usaha perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas.

Karyawan dan pengusaha merupakan mitra dalam menikmati hasil pensahaan, yang berarti hasil perusahaan harus dinikmati secara bersama dengan bagian yang layak dan serasi.

Karyawan dan pengusaha merupakan mitra dalam tanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa, kepada bangsa dan negara, kepada masyarakat sekelilingnya, kepada pekerja dan keluarganya, dan kepada perusahaan tempat mereka bekerja.

***

Jelaskan riwayat awal perburuhan di Indonesia

Jawab:

Walaupun tidak diketahui kapan munculnya, namun dapat dipastikab bahwa perburuhan di Indonesia dimulai dari zaman perbudakan, zaman rodi, dan terkahir zaman punale sanksi. Pada zaman perbudakan, orang bekerja di bawah pimpinan orang lain, tidak mempunyai hak, kecuali hak hidup. Pada zaman rodi, pekerjaan rodi digunakan untuk kepentingan raja. Pada zaman penjajahan Belanda, kerja rodi digunakan untuk kepentingan pemerintahan Hindia Belanda. Zaman punale sanksi ditunjukkan dengan kekuasaan yang besar pada para pengusaha yang menyebabkan mereka berperilaku buruk terhadap karyawan. Pada masa punale sanksi, kedudukan buruh sudah diakui sebagai tenaga kerja yang berhak menerima upah atau imbalan kerja (meskipun masih dalam taraf yang minim). Pada tanggal 1 Januari 1942, punale sanksi lenyap dari dunia perburuhan di Indonesia.

Open Comment
Close Comment

Post a Comment